PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: NAP Half Marathon 2019 memberikan pengalaman baru bagi pelari, rute lari mengitari perbukitan, melewati sungai tropis, tanjakan, turunan yang cukup menantang.
Rute yang dilalui 60% trail dan 40% road di sekitar telaga Ngebel dan lereng Gunung Wilis dengan ketinggian 800 sampai dengan 1000 mdpl, suhu berkisar antara 15 sampai dengan 25 derajat, melewati perkebunan pinus, manggis, kopi dan tentunya durian sebagai buah musiman khas Desa Ngebel, berlari di jalan-jalan yang biasa dilalui penduduk saat beraktifitas di kebun dan hutan. Terbagi dalam 2 kriteria Lomba 7K dan 21K putra dan putri.
Mengenal Telaga Ngebel dan desa sekitar telaga dengan cara yang berbeda. Merasakan sambutan yang hangat dari masyarakat, kelezatan kuliner, dan berbagai hal menarik yang ditawarkan oleh Desa Ngebel dan Kabupaten Ponorogo.
Program pariwisata yang baik juga memberi ruang bagi perkembangan sektor ekonomi. Melalui wisata olahraga, berharap bisa mmemberikan dampak yang positif dan signifikan pada sektor ekonomi di Desa Ngebel dan Kabupaten Ponorogo, merupakan event kolaborasi yang digagas oleh pengelola Ngebel Adventure Park (NAP) dan komunitas Ponorogo Trail Runners.
